Senin, 13 Juni 2011

mati adalah konklusi













Ibu, Bapak ....

Saat ini pasti Ibu dan Bapak sudah lelah dalam menitikan air mata karena ulah Dewi, maafkan Dewi Pak, Bu karena dengan terpaksa Dewi harus mengambil langkah yang seperti ini. Dewi sudah dipenuhi rasa malu, takut, putus asa. Semenjak Bapak dipecat keluarga kita jadi serba kekurangan, Dewi malu bu karena sudah menunggak uang sekolah.

Dewi sudah berulang kali dipanggil didepan kelas karena belum bayar uang sekolah dan Dewi malu Bu, Pak. Untuk itu Dewi Pulang duluan dan mengambil jalan yang menurut Dewi paling baik saat ini. Sekarang Ibu Bapak jangan pikirin Dewi lagi yah, masih ada de Rika dan de Nunung yang lebih memerlukan biaya sekolah.

Sekarang Dewi sudah di Surga Pak, Bu !! Surga ternyata indah sekali Pak, Luas dan Sejuk, Buk Dewi di Surga ... Surga ternyata ada loh buk. Jadi Ibu dan Bapak tidak usah khawatir keadaan Dewi karena Dewi di surga baik-baik saja.... Sekian dulu yah Bu, Pak Suratnya ... Dewi yakin suatu saat nanti kita akan berkumpul kembali !

Maafkan Dewi .....


notes : Karya ilustrasi ini adalah sebagai bentuk protes kami atas janji pemerintah kami yang sampai saat ini masih seperti sampah yang omong kosong ! Sekolah gratis ? mana ? Gratis dimana ? nyatanya sekolah tetap saja bayar !! dan sampai kapan anak bangsa ini harus berakhir dengan GANTUNG DIRI !!! Kalau bunuh diri sudah menjadi hal yang biasa saja, maka kematian juga bukan lagi suatu misteri .